Pengertian Mozaik, Montase, Kolase lengkap contoh gambarnya-Secara sepintas mengenai Mozaik, Montase dan Kolase seolah-olah masih dalam satu teknik dasar yang sama dan kadang-kadang sulit dibedakan terutama antara kolase dengan montase. Karena kedua-duanya mengambil material dari benda-benda sebagai unsur karya. Tetapi sebenarnya kalau kita cermati unsur-unsurnya walaupun dari material yang sama berbentuk benda tetapi sebenarnya beda.
1. Mozaik
Pengertian mozaik, menurut kamus besar Bahasa Indonesia,
mozaik adalah seni dekorasi bidang dengan kepingan bahan keras berwarna yang
disusun dan ditempelkan dengan perekat (Depdiknas 2001,756).
2.
Montase
Pengertian montase, menurut kamus besar Bahasa Indonesia,
adalah: Komposisi gambar yang dihasilkan dari percampuran unsur dari beberapa
sumber (Depdiknas 2001, 754).
Karya montase dihasilkan dari mengeposisikan beberapa gambar yang sudah jadi dengan gambar yang sudah jadi lainnya. Gambar rumah dari majalah kemudian dipotong yang hanya diambil Gambar rumahnya saja kemudian ditempelkan pada permukaan alas gambar. Ini merupakan salah satu contoh sederhana dari karya montase.
Montase dua dimensi dianggap seperti karya lukisan karena materialnya terdiri dari gambar-gambar yang sudah jadi hanya karena dipotong-potong lalu dipadukan sehingga menjadi satu kesatuan karya ilustrasi. Pada perkembangannya montase yang semula terbatas pada karya dua dimensi sekarang telah merambah kepada karya tiga dimensi. Karya montase ini juga kurang dikenal oleh kalangan umum, karena bentuk karyanya masih mempunyai kemiripan dengan seni lukis, seni kriya, seni patung. Sehingga jenis karya ini dianggap sebagai salah satu dari jenis karya tersebut
Contoh gambar :
3. Kolase
Pengertian kolase menurut kamus besar Bahasa Indonesia
adalah Komposisi artistik yang dibuat dari berbagai bahan (kain, kertas, kayu)
yang ditempelkan pada permukaan gambar (Depdiknas.2001,580).
Dari definisi tersebut dapat diuraikan pengertian kolase, yaitu merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan bahan yang ebrmacam-macam selama bahan dasar tersebut dapat dipadukan dengan bahan dasar lain yang akhirnya dapat menyatu menjadi karya yang utuh dan dapat mewakili ungkapan perasaan estetis orang yang membuatnya. Sehingga dapat dikatakan bahwa bahan apapun yang dapat dirangkum (dikolaborasikan) sehingga menjadi karya senu rupa dua dimensi, dapat digolongkan / dijadikan bahan kolase
cukup sekian,..Smoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar